Cara
Membuat Anak Supaya Ketagihan Belajar
Kenapa anak tidak
senang belajar, dan lebih suka
bermain seharian. Para
pembaca, percayakah Anda bahwa kehidupan sejati kita manusia adalah seorang
pembelajar? Tetapi kita sering memberikan perlakuan yang tidak menyenangkan
saat anak belajar (secara tidak sadar) bahkan dulu kita pun mungkin diberikan
stimulasi yang salah sehingga belajar itu tidak menyenangkan.
Berikutnya ada sedikit cerita dari psikolog terapi ternama yaitu Timothy Wibowoyang
sedang melayani seorang kliennya yang mempunyai
seorang anak berusia 8 tahun, sebut saja Aji.
Orangtuanya sangat mengeluhkan bahwa anaknya tidak suka belajar dan sudah
mendapat peringatan dari gurunya jika tidak ada perubahan sikap maka
kemungkinan besar Aji tidak dapat naik kelas.
Saat melihat dia, Timothysudah yakin bahwa
Aji adalah anak yang luar biasa.
Sesaat Timothy bertanya tentang hobi dan kesukaannya saat bermain, dengan cepat Timothy mengetahui anak ini luar biasa. Sebab setelah ditanya tentang hobinya ternyata sepak bola, dan tim kegemarannya adalah Arsenal (Liga Inggris). Dan Aji, hafal seluruh pemain inti dan cadangan Arsenal, berikut pelatih dan asistennya serta nomor punggung pemain, tanggal ulang tahun pemain serta daftar pencetak goal dan assist (pemberi umpan) dan point klasemen liga dan urutannya. “Gila, luar biasa!” “Ngga ada yang salah sama hardware-nya (otaknya), tapi salahnya sama Software-nya (sistem mendidiknya)” (dalam hati dia).
Satu orang anak yang sama, otaknya
kalau dibuat belajar pelajaran disekolah tidak berfungsi (berhitung, menghafal)
tetapi hafal seluruh pemain sepak bola. Apa anak ini patut disebut bodoh? Tentunya Anda sepaham dengan saya, jawabanya adalah
tidak. Anak ini pandai luar biasa. Hanya saja salah perlakuan sehingga ia malas
dan tidak suka belajar.Lalu apa yang harus di lakukan untuk
mengubah agar software si anak ini menjadi baik dan membuatnya agar
mudah belajar? Yang harus diperbaiki ialah
orangtuanya dahulu, sebab untuk anak seusia Aji, jika terdapat masalah
dalam hidupnya berarti orangtua yang akan bantu (untuk jadi terapis) untuk mengatasi
masalah anak tersebut. sebaiknya mempelajari bagaimana berkomunikasi dengan anak
dan sifat dari pikiran anak, serta pentingnya menomor satukan cinta dalam
mendidik anak.
Berikut adalah tips bagaimana agar
anak kita menjadi rajin dan mudah sekali belajar dan sekolah :
1.
Pancing dengan
pertanyaan
Saat pulang sekolah tanyakan “hai
sayang, apa aja yang menyenangkan hari ini disekolah?” Otomatis otak anak
akan mencari hal-hal yang menyenangkan disekolah dan ini secara tidak langsung
akan memberitahu sang anak bahwa sekolah adalah tempat yang menyenangkan.
2.
Menghipnotis
saat tidur
Saat anak sedang
tidur (Hypnosleep), katakan “makin hari, belajar makin menyenangkan”,
“sama halnya dengan bermain, belajar juga sangat menyenangkan”, “mudah sekali
bagimu untuk belajar (berhitung, menghafal dll)”.
3.
Contohkan
kegunaan pelajaran
Jelaskan manfaat dari pelajaran yang
sedang dipelajari disekolah (sesuai dengan minat anak tersebut) misal: “dengan
mempelajari perkalian, maka saat liburan naik kelas nanti kamu bisa menghitung
berapa harga barang yang akan kamu beli di Singapore (atau pusat perbelanjaan yang lainnya). Dan kamu bisa membandingkannya dengan harga di Indonesia.
Jika kamu menguasai conversation dalam bahasa inggris maka kamu akan sangat
mudah berkomunikasi dengan pelatih sepak bolamu yang dari Thailand”.
4.
Suruh orang
lain memberi pujian yang tulus
Mintalah guru les pelajarannya (jika
ada), sering-sering mengatakan bahwa anak kita adalah anak yang hebat dan luar
biasa. Pujian yang tulus dan memompa semangatnya jauh lebih penting dari pada
mengajarkan tehnik-tehnik berhitung dan menghafal yang cepat. Mintalah
bantuan orang-orang sekitar termasuk guru untuk meningkatkan harga diri anak Anda.
5.
Membacakan buku
dengan iringan kasih sayang
Jika anak Anda
masih kecil dan masih suka dibacakan dongeng, bacakan dongeng dengan posisi
memangku dia (dengan posisi yang nyaman, serta memudahkan kita orangtua untuk
memberikan ciuman kasih sayang atau pelukan sayang) tujuannya agar anak menghubungkan saat membaca buku dengan rasa cinta dari orangtua, sehingga buku adalah hal yang sangat menyenangkan.
6.
Meberi motivasi
secara tidak langsung
Gunakan surat rahasia dari orangtua
kepada anak, kita bisa berkata “nak, Ibu telah meletakan surat rahasia buat
kamu. Cuma kamu dan ibu yang tahu isinya. Ibu letakan dibawah bantal tidurmu,
bacalah setelah makan ya”. Isinya bisa berupa kata-kata yang menyemangati anak
dalam kegiatan belajar dan sekolahnya.
Nah, dari beberapa tips diatas, apakah Anda sudah seperti itu, apakah Anda
sendiri yang sebenarnya membuat anak menjadi malas belajar?, jangan dulu menyesali perbuatan Anda,
karena tak pernah disalahkan juga, sebab perkara seperti ini adalah perkara
kemanusiawian seseorang. Tapi bagaimana juga masalah seperti ini harus di
hilangkan dari pola berpikir semua para orangtua, agar nantinya tercipta
generasi berkualitas yang mampu bekerja untuk bangsanya.